Pengembangan Sistem Penyemprotan Hama Menggunakan Unmanned Aerial Vehicle dalam Penerapan Konsep Smart Farming di Desa Jombe
Abstract
Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mentransfer pengetahuan dan teknologi pemanfaatan drone sebagai sistem penyemprotan hama pada lahan pertanian. Upaya untuk mempermudah proses penyemprotan hama dibutuhkan sebuah alat untuk penerapan konsep Smart Farming. Teknologi yang menjadi pilihan adalah pemanfaatan Unmanned Aerial Vehichle (Pesawat tanpa awak / drone) sebagai sistem penyemprotan hama di lahan pertanian. Dengan bantuan drone, petani tidak lagi menyewa beberapa orang untuk melakukan penyemprotan. Teknologi drone ini akan membantu hasil produksi petani semakin meningkat dan efisiensi tenaga dan waktu bagi para petani. Melalui program ini, diharapkan masyarkat bisa merasakan manfaatnya terutama untuk menghemat penggunaan pestisida dan biaya tenaga kerja, mempercepat pekerjaan dan meningkatkan hasil produksi pertanian dan perkebunan.
Full Text:
44 - 47References
Ade, V. (2019). Analisa Pengembangan Drone Penyemprotan Hama Tanaman Dengan Jenis Nosel Dan Ketinggian Untuk Mengetahui Luas Semprotan. Engineering: Jurnal Bidang Teknik, 10(2), 63-69.
Haryanto, Kris & Santoso, DW (2017). PENGEMBANGAN SISTEM PENYEMPROTAN PADA PLATFORM PESAWAT TANPA AWAK BERBASIS QUADCOPTER UNTUK MEMBANTU PETANI MENGURANGI BIAYA PERTANIAN DALAM MENDORONG KONSEP PERTANIAN PINTAR (SMART FARMING). Jurnal Nasional Teknologi Terapan, Vol. 1 No. 1, November 2017: 87-97.
Khoirunisa, H., & Kurniawati, F. (2019). Penggunaan Drone dalam Mengaplikasikan Pestisida di Daerah Sungai Besar, Malaysia. Jurnal Pusat Inovasi Masyarakat (PIM), 1(1).
DOI: https://doi.org/10.33857/pajoco.v1i2.483
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c)
View My Stats
Editorial Office
Jl.Tun Abdul Razak (Hertasning Baru), Poros Makassar - Gowa Kode Pos 92113, Sulawesi Selatan, Indonesia. Email : pajoco@patria-artha.ac.id
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.